Langsung ke konten utama

5 TIPS BERLIBUR KE PANTAI ALA MAHASISWA

5 TIPS BERLIBUR KE PANTAI ALA MAHASISWA



Untuk kamu yang berstatus mahasiswa, tentu rutinitas atau kesibukan sehari-hari yakni belajar di kelas, berkunjung ke perpustakaan, atau mengerjakan tugas yang diberikan dosen. Rutinitas tersebut tentu akan membuatmu lelah, bosan dan jenuh. Maka saatnya di akhir pekan kamu harus merencakan liburan. Berlibur merupakan cara seseorang untuk melepas kejenuhan di saat padatnya aktivitas. Manfaat lain yang bisa kamu rasakan setelah liburan yakni kamu lebih bisa bersemangat dan meningkatkan produktivitas dalam proses pembelajaran di bangku kuliah. Jika kamu berlibur dengan teman-teman satu kelas, atau satu jurusan tentu akan lebih baik lagi, karena kamu lebih bisa mengenal satu sama lain, dan mempererat hubungan sesama teman.
Hal yang selalu dipertimbangkan saat ingin berlibur adalah kondisi keuangan, terlebih lagi jika kamu seorang mahasiswa. Dari keterbatasan keuangan bisa disisihkan untuk berlibur, salah satunya tempat berlibur yang irit untuk kantong mahasiswa adalah pantai. Berikut tips ke pantai ala mahasiswa.



1.   Pergi ke pantai menggunakan transportasi irit biaya, salah satunya sepeda motor

Usahakan jika ingin berlibur ke pantai menggunakan transfortasi hemat biaya seperti sepeda motor. Kamu hanya perlu menyiapan sepeda motor dan mengisi bahan bakarnya. Jika kamu tidak memiliki sepeda motor, mungkin kamu bisa pinjam kepada teman terdekat. Demi keselamatan saat berkendara, kamu tetap harus memperhatikan perlengkapan berkendara dan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

2.   Jangan lupa membawa bekal dari rumah, baik cemilan maupun minuman


Usahakan bawalah bekal dari rumah. Jika kamu berpergian di waktu pagi, usahakan sarapan sebelum berangkat, sehingga saat sampai di pantai kamu hanya perlu menyiapkan bekal untuk makan siang. Biasanya makanan dan minuman yang dijual di pantai harganya lebih tinggi dibanding harga normal, untuk itu kita perlu membawa bekal dari rumah. Selain menghemat pengeluaran, kamu juga dapat menjaga kesehatan dan kebersihan makanan, karena kita tidak tahu bagaimana kebersihan makanan dan minuman yang dijual tersebut.

3.   Jangan lupa membawa topi atau turban

           
            Sinar matahari yang ada di pantai begitu terik. Jika memakai topi, kamu bisa melindungi wajahmu dari terik sinar matahari. Agar saat pulang dari pantai, wajah dan warna kulitmu tidak menjadi gelap. Selain itu, membawa topi juga akan membuat tampilan dan style saat berfoto lebih keren.
4.   Membawa pakaian ganti dan perlengkapan mandi

Diusahakan untuk selalu membawa handuk, pakaian ganti dan peralatan mandi saat berlibur ke pantai, walaupun kamu tidak berencana untuk berenang atau bermain air, hal tersebut untuk antisipasi jika ada situasi tidak terduga datang dan membuat pakaianmu basah. Namun jika kamu berencana untuk berenang atau bermain ombak, maka usahakanlah untuk membawa pakaian ganti dan alat mandi, jika kamu tetap memaksakan memakai pakain basah, maka akan membuat dirimu masuk angin dan dapat menganggu kesehatan.

5.   Membawa camera untuk mengabdikan momen di pantai



Saat berlibur ke pantai, hal yang tidak boleh kita lupakan adalah berfoto, dengan berfoto kita bisa mengabadikan momen indah yang terjadi. Pantai juga merupakan tempat yang sangat indah dan penuh dengan panorama yang menakjubkan. Terlebih lagi jika ingin mengabadikan momen sunrise atau sunset di sana. Maka dari itu, hendaklah bawa camera yang memadai agar mendapatkan hasil yang maksimal.

selamat berlibur

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Aladin dan Lampu Ajaib dalam Bahasa Arab

  علاء الدين والمصباح السحرى كان فى قديم الزمان ساحر من بلاد الحبشة. وقد قرأ هذ الساحر فى الكتب انه يوجد فى بلاد الصين مصباح سحرى يقضى كل شىء. فكر هذا الساحر فى الذهاب الى بلاد الصين ليبحث عن هذا المصباح العجيب, فسافر من بلاده ليال وأياما, واسابيع وشهورا. حتى وصل الى بلاد الصين. وهناك سأل الناس عن مكان المصباح. فقال له الناس : ان هذا المصباح تحت الأرض, فى قصر مهجور, ولهذا القصر باب ضيق جدّا يكفى فقد لمور ولد صغير فى داخله . ويقال ان يلمس هذا الباب فى أثناء الدخول او الخروج ينطبق عليه الباب فى الحال. بحث الساحر الحبشى عن مكان القصر حتى وجد. ولكنه وجد الباب صغيرا جدا. ولأ يمكنه ان يدخل منه. فبحث عن ولد صغير الجسم. ليدخل فى هذا القصر تحت الأرض. وأخذ يبحث ويبحث حتى وجد الولد الصغير الذى يريده واسمه "علاء الدين". قال الساحر الحبسشى لعلاء الدين : ادخل منا الباب. وانزل تحت الأرض, وستجد حجرات مملوءة بالذهاب والفضة والجوهر, فاملا جيوبك من هذا الأشياء, وستجد مصباحا صغيرا قديما فهاته وتعال, وخذ هذا الحاتم معك. ثم اعطاه خاتما صغيرا لبسه. ونسى ان يقول له لماذ أعطاه ا

Percakapan Sepasang yang Melawan Terinspirasi oleh buku “Pejalan Anarki” Karya Jazuli Imam

Percakapan Sepasang yang Melawan Terinspirasi oleh buku “Pejalan Anarki” Karya Jazuli Imam Percakapan ini bermula dari keresahan-keresahan yang tidak tahu harus dimana ditumpahkan, mereka dua anak manusia yang berusaha melawan, baik penindasan yang mereka sendiri rasakan dan juga penindasan pada rakyat yang terjadi di negeri ini. Mereka berdua sepasang yang memiliki keunikan masing-masing dan mereka punya cara dalam melawan. Intip saja percakapan mereka di bawah ini. Asmara        : Apa yang sebenarnya sedang ku cari ? hanya lelah yang ku dapati, rasanya ingin pulang saja, ingin menjauh dari kota dan meninggalkan benang kusut di sana. El                : Begini nona, anggap saja semua ini proses bagimu, proses menuju kedewasaan, Asmara       : Bagaimana harus sesulit ini pak ? El                 : Nona, pribadi hebat lagi kuat harus diuji dengan ujian yang kuat dan dasyat pula, Asmara       : Begitukah El, sungguh ? atau ini hanya sekedar kata-katamu untuk menghibu

Cerita Inspirasi Mengenai Perjuangan Melanjutkan Pendidikan

DERAI AIR MATA SI GADIS BERDARAH MINANG 2 Tahun silam masih teringat betapa bergetar hati dan mengigilnya kedua tangan saat aku menerima pengumuman resmi hasil kelulusan dari Seleski Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keislaman Negeri (SPAN PTKIN), seisi kelas bimbingan belajarku tiba-tiba rusuh, semua orang tidak lagi memperhatikan guru di depan kelas, termasuk diriku. Kucoba beranikan diri membuka situs penguguman tersebut, walau sempat takut, takut menerima kegagalan untuk kedua kalinya, aku sempat menangis dan mengurung diri di kamar dan malu pada Apak (panggilan ayah di Sumatera Barat) dan Amak (panggilan ibu di Sumatera Barat) karena gagal dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTB) untuk pertama kalinya.    Bismillah, itu kata-kata yang tidak henti-hentinya aku sebut, mulailahku buka dan muncul tulisan yang mengatakan bahwa aku diterima di salah satu Perguruan Tinggi Negeri Islam di Yogyakarta tepatnya di Universitas Islam Negeri Sunan K